Sistem backup pada sebuah server merupakan hal yang sangat penting. Bagi Anda pemilik bisnis online yang menjalankan server, baik untuk kegiatan trading, webserver, aplikasi, bot manager dll, keberadaan sistem backup sering dirasakan tidak perlu hingga pada suatu momen Anda mengalami kondisi kehilangan data pada server karena suatu kendala atau lain hal yang tidak bisa Anda kontrol. Pada kondisi tersebutlah biasanya pebisnis online mulai mengutamakan adanya backup sistem.
Untuk kegiatan trading sendiri, fungsi backup sistem disini diutamakan adalah backup data platform trading Anda beserta data penting lainnya yang Anda tempatkan pada server. Secara sederhana, kegiatan trading tidak merubah banyak konfigurasi sistem operasi, namun hanya konfigurasi pada program atau platform trading yang Anda pergunakan. Sehingga dengan beberapa tips dan trik sederhana berikut ini Anda akan lebih mudah melakukan backup data Anda secara mandiri.
1. Pergunakan Metatrader Portable.
Metatrader portable didesign untuk memudahkan Anda dalam memindahkan data platform trading yang sudah Anda setting dari 1 server ke server lainnya cukup dengan memindahkan data folder. Pada mode Portable, Metatrader akan menggunakan data folder bisa Anda atur lokasinya. Misalkan di C:\MT4 atau C:\Program File x86\ atau lokasi sesuai dengan keinginan Anda.
2. Sinkronisasi Dengan Google Drive.
Anda juga bisa melakukan sinkronisasi server trading Anda dengan akun google drive yang Anda miliki, dengan melakukan sinkronisasi ini, maka setiap data yang Anda inginkan terbackup, bisa dibackup secara otomatis ke dalam akun google drive Anda.
3. Backup secara manual.
Apabila Metatrader yang Anda jalankan tidak terlalu banyak, Anda juga bisa melakukan backup data Metatrader secara manual dengan melakukan copy-paste data folder atau file Anda ke pc lokal Anda atau ke google drive Anda.
4. Menggunakan fitur auto backup yang disediakan provider.
Fasilitas ini biasanya merupakan fasilitas berbayar, dimana fitur backup akan melakukan backup secara otomatis seluruh sistem server Anda dan menyimpannya ke dalam cloud yang dimiliki oleh provider. Lalu Anda bisa melakukan restore sistem menggunakan backup yang tersedia. Cara ini bisa Anda gunakan apabila Anda menginginkan backup sistem tanpa perlu melakukan konfigurasi maupun tindakan secara mandiri.
Fitur backup dari provider ini biasanya mencakup backup sistem operasi, sehingga bisa mengcover kejadian atau kendala/masalah yang disebabkan oleh virus, trojan atau malware. Dimana pendekatan backup dengan google drive maupun backup secara manual tidak bisa hingga level sistem operasi.
MANFAAT & PENGGUNAAN BACKUP DATA PADA SAAT DISASTER (GANGGUAN PADA SERVER TRADING)
Manfaat utama sistem backup akan dirasakan pada saat server mengalami kendala yang berkaitan dengan sistem atau data. Misalkan server trading Anda terkena virus, trojan atau malware, atau mungkin server trading terkendala kerusakan pada storage yang mengancam hilangnya data Anda, dimana Anda perlu segera menormalisasi seluruh kegiatan trading Anda.
a) Restore backup dari fitur autobackup yang disediakan provider
Fitur daily autobackup yang disediakan provider memungkinkan Anda untuk me-restore kegiatan bisnis Anda kedalam server baru yang tidak bermasalah dalam waktu yang sangat singkat. Metode ini adalah pendekatan backup yang paling baik, dan umumnya hanya disediakan oleh server dengan teknologi komputasi awan (cloud trader server).
b) Migrasi server baru dengan sumber data backup google drive atau backup manual
Dengan memiliki data backup baik melalui google drive maupun manual backup, Anda akan bisa secara manual memindahkan kegiatan bisnis trading Anda dari server yang bermasalah ke server lain. Walaupun hal ini akan menimpulkan effort perlunya melakukan kegiatan migrasi, Anda tidak memerlukan waktu yang lama untuk menormalisasi kegiatan trading Anda pada server lain.
Akhirnya, keputusan akhir mengenai sistem backup yang akan Anda gunakan berada ditangan Anda sebagai pengguna server. Anda bisa memilih pendekatan backup sesuai dengan urgensi bisnis Anda dan juga budget penggunaan server yang Anda miliki.
USD
IDR